Hampir mirip dengan artikel sebelumnya, di artikel ini saya akan membahas trend desain pada blog / website yang masih hype sampai sekarang.
Yaitu trend Dark Mode / Night Mode.
Menurut Weekdone, trend ini mencapai puncaknya pada tahun lalu (2019).
Trend ini sudah sampai masuk ke lini operating System, browser, hingga ke sosial media.
Di kalangan pada Blogger sendiri, bahkan sudah banyak sekali kreator template blogger yang menambahkan fitur ini pada template premium mereka.
Menurut saya, ini trend yang positif bagi konsumen / pengunjung website saya dan anda.
Fitur Night mode pada dasarnya berfungsi memudahkan pengunjung dalam membaca tulisan yang ada di website kita. Terutama di malam hari.
Bayangkan anda sebagai pengunjung website anda sendiri, membaca artikel di atau kasur, kondisi lampu redup, dan di malam hari.
Menurut anda, mana tampilan yang lebih enak dibaca? yang ini:
Atau yang ini?
Kalau saya disuruh memilih, saya pilih yang kedua.
Mata terasa lebih nyaman disaat membaca tulisan berlama-lama.
Oh iya, mulai dari artikel ini diterbitkan, blog Saliwah sudah mendukung fitur Night mode.
Anda bisa mencoba fitur ini dengan mengklik menu Dark Mode di bagian footer sebelah kanan-bawah pada kolom fitur.
Gimana? sudah anda coba?
Tampilan website jadi lebih enak dipandang atau malah sebaliknya?
Memang di keadaan gelap, night mode adalah fitur yang sangat membantu.
Tapi, jika di saat siang hari dan sedang diluar ruangan, biasanya orang-orang lebih memilih untuk membaca teks dengan latar putih daripada hitam.
Hal itu disebabkan karena latar hitam dengan teks putih lebih susah dibaca dibawah sinar matahari dibanding teks hitam dengan latar putih.
Oleh sebab itu, sekarang sudah banyak pengembang aplikasi dan web yang berlomba-lomba membuat night mode dengan fitur otomatis menyala disaat malam hari.
Saya sendiri masih mempelajari fitur ini, semoga saja bisa saya terapkan di blog ini. 😁
Kesimpulan
Jika anda seorang pengembang website / aplikasi anda bisa mencoba menerapkan fitur dark mode ini di project anda.
Tidak ada yang salah dengan dark mode.
Setidaknya menurut pandangan saya sebagai seorang pengunjung.
Kalau menurut pandangan pengembang web/blog, ya capek juga harus membuat 2 versi desain web/blog.
Satu desain untuk versi default, satu-nya lagi untuk mode dark mode 🥱.
